Jumat, 26 Agustus 2011

" AMOUR POUR ALYSSA ET ASHILLA " part 3


888888888888888888888888888888

                Seorang perempuan melewati lorong sambil bersenandung, reflek ia menutup matanya karena keasikan bernyanyi
hari ini kudendangkan
lagu yg ingin kunyanyikan
terkenang semua kenangan
yg tlah kualami
ingin kubuka lembar baru
untuk meneruskan hidupku
tak mau lagi kesedihan
selimuti diriku
semua orang ingin bahagia
menjalani hidup di dunia ini
ingin kubukakan jawaban
misteri dan senang yg sejati
( j-rock – ceria )

Brrruuukkk…

Perempuan tersebut menabrak seseorang yang membuatnya terjatuh kelantai, saat gadis itu mendongakkan kepalanya dia terlonjak kaget melihat siapa yang ia tabrak

“lo agni kan? Agni tribuanti?” tanya orang tersebut kepada perempuan tersebut yang adalah agni, tetapi agni tak mengubrisnya malahan berjalan meninggalan cowok tersebut

“eh, tunggu ag” cegah cowok tersebut

“apa?” tanya agni datar

“lo ga inget sama gue?” tanya cowok tersebut

“gue ga inget dan ga akan mau nginget lo lagi” jawab agni datar

“gue cakka ag, masa lo ga inget gue sih gue cakka kawekas nuraga” kata cowok tersebut yang diketahui adalah cakka

“mau apa lagi sih lo disini?” tanya agni jutek

“lo masih marah sama gue?” tanya cakka balik

“menurut lo?”

“ag, kejadian itu kan udah 3 tahun yang lalu, lupain lah”

“apa semudah itu lu ngomong kayak gitu ke gue! Lo ga ngerasain sama sekali jadi gue gimana!” kata agni dengan nada meninggi yang membuat cakka terdiam

“lo lakuin itu ga Cuma sekali, tapi beberaoa kali, gue udah terlanjut sakit hati banget sama lo, dan alasan gue pindah ke Jakarta itu buat ngindarin lo, eh mo malah pindak ke sini juga” bentak agni, dan perkataannya yang terakhir itu bernada sangat sinis yang main membuat cakka merasa bersalah, agni pun kembali berjalan meninggalkan cakka yang masih terdiam membisu

--------

                Shilla berjalan memasuki kelasnya menuju ke tempat duduknya, dilihatnya sudah banya siswa yang telah didalam kelasnya, saat dia melewati tempat duduk yang notabenya Alvin duduk disebelah cakka, ia agak memperlambat  jalannya dan memperhatikan Alvin yang masih sibuk dengan komiknya tanpa mengubris shilla

“hy shill” sapa seseorang yang membuatnya menoleh kearah orang tersebut, saat melihat orang yang memanggilnya seketika raut wajah shilla yang sebelumnya berseri-seri berubah menjadi kecewa

“hy juga cakk” sapa shilla setengah hati dengan senyum yang dipaksakan, shilla pun kembali berjalan menuju tempat duduknya

“kenapa lu shill?” tanya Zahra yang melihat muka suntuknya shilla, shilla pun hanya menggeleng

“masih ngerepin dia?” tanya Zahra yang mebuat shilla menatapnya serius

“gue bingung ra, gue harus bagaimana?” jawab shilla lemas,Zahra pun hanya tersenyum tipis

“hanya lo doang yang tau shill” kata Zahra, shilla pun hanya mengangguk lemas

--------

                Suasana riuh lumaian terdengar dikelas ini, apalago dengan kehebohan ray yang sedang mengobrol dengan ify, tiba-tiba…

Bruuukk….

Sebuah tas terlempar dan jatuh tepat dimeja agni yang pelakunya tak  lain adalah agni

“kenapa lu ag? Dateng-dateng rusuh amat” celetuk ray

“gue ketemu cakka” jawab agni lemas

“cakka? Cakka kawekas nuraga itu? Cinta pertama lo?” kata ray histeris yang langsung mendapatkan pelototan dari agni

“maksud lo berdua apa nih?” tanya ify bingung

“jadi tuh si agni… emmbbhhhh….” Kata ray yang terhenti karena agni yang membekap mulutnya

“jangan buka kartu deh” kata agni

“ah, ga asik nih lo berdua” kata ify yang ngambek sambil mengerucutkan bibirnya

“eemmmmbbbbhhhhh….” Kata ray yang ternyata mulutnya masih dibekap oleh agni, agni pun melepas bekapan tangannya

“nanti aja malem aja gue mau ke rumah lo, sekalian mau nginep” kata agni, ify pun mengangguk setuju

“gue mau ikut dong” kata ray yang langsung mendapat pelototan dari agni dan ify

“hehehe… piss lope ya..” kata ray yang langsung membentuk jarinya menjadi hurup -_-V

“eh, temen lo yang aneh itu ya?” tanya ify

“siapa?” tanya ray bingung

“tuh, si Mario bros”

“oh rio, ngapain lo nyariin dia? Kangen ya?” selidik ray, ify pun menoyor kepala ray

“najis gue kangen sama dia, tumben aja dia belum dateng” kata ify

“oh, biasanya sih dia masuk senen-kamis alias jarang banget” jawab ray, ify pun hanya manggut-manggut

“kalo gue perhatiin kalian itu ketuker deh” ucap ify, ray dan agni pun mengerutkan dahinya

“maksud lo?” tanya agni dan ray yang hampir berbarengan

“iya, agni yang harus yang jadi cowok, lo yang jadi cewek ray” kata ify gaje, yang langsung mendapatkan toyoran dari ray dan agni

“kenapa sih pake toyor-toyoran segala, nanti gue ga cantik lagi” kata ify narsis

“lo tetep cantik kok fy” kata ray gaje, yang membuat ify dan agni menatap ray bingung

“jangan bilang lo naksir sama gue” selidik ify, ray pun mengangguk setuju

“ih, sono jangan deket-deket sama gue ray, nanti gue dikiran lesbong lagi” kata ify bergidik

“emang kata lo gue cewek apa?” tanya ray galak, ify pun mengangguk yakin

“hehehe.. tenang aja fy, gue ga bakal suka sama cewek aneh kayak lo” kata ray cengengesan ify pun menatap ray dengan aura neraka

“fy..fy..fy…” panggil seseorang yang langsung menghampiri ray, ify dan agni

“kenapa sih ton? Heboh banget” kata ify santai

“liat nih…” kata patton yang langsung memberikan selembar kertas


PEMENANG LOMBA PUISI

SELAMA ALYSSA SAUFIKA UMARI DARI KELAS XI-2, HADIAH AKAN DIKIRIMKAN KE ALAMAT  YANG SUDAH DIKIRIMKAN


“oh ini” jawab ify santai

“bukan itu aja, ini liat..” kata patton yang memberikan selembaran kertas


Bulan tak selalu indah
Tak seperti dikau
Matahari tak selalu menghangatkan
Tak seperti dikau
Ombak tak selalu besatr
Tak seperti dikau
Mega tak selalu tinggi
Tak seperti dikau
Siang tak pernah takut kehilangan matahari
Malam tak pernah takut kehilangan bulan
Tak seperti aku
Yang takut kehilangan engkau
_Alyssa Saufika_


Sebuah selembar ketas yang ternyata adalah sebauh puisi karya seorang ify

“ini kan puisi yang gue buat semalem” guman ify

“dapet dari mana ton?” tanya ify

“madding” jawab patton

“pasti kak shilla yang naruh” guman ify

“yaudah,gue duluan ya, gue penggemar lo loh” kata patton

“thanks ton, emang kata lo gue artis apa” kata ify yang berdecak yang membuat patton terkikik

“bagus banget fy” kata ray yang berdecak kagum terhadap puisi tersebut

“masih kayak dulu, Alyssa is the best” kata agni, ify pun hanya tersenyum tipis

“ekkhhmmm….”seseorang berdeham yang mengalihkan perhatian ify, agni dan ray

“kenapa tuan Mario bros” kata ify dengan senyum yang dipaksakan, tetapi rio tak mengubrisnya dan duduk disamping ray

“huh, ngeselin banget tuh anak” guman ify yang langsung membalikkan badannya menghadap ke depan, yang membuat agni dan ray terkikik

-------

Kantin yang pada saat yang lumaian ramai, sebuah meja yang terdapat disudut kantin yang ditempatin oleh 2 orang gadis cantik yang sedang makan sambil berbincang-bincang

“fy, lo masih belum mau ngirim karya-karya lo yang bagus itu?” tanya agni

“ogah, bagus dari mananya, gaje+jelek sih iya” koment ify

“ya ampun, ify..ify.. karya-karya lo sayang lo kalo ga dikirim, siapa tau aja bisa ngebantu hidup lo” usul agni

“bener juga ya, buat cukupin biaya hidup gue dan untuk bayar….” Batin ify yang terhenti Karen agni yang memanggilnya

“fy..ify.. Alyssa” kata agni sambil mengibas-ngibaskan tangannya dihadapan ify

“eh, kenapa ag?” tanya ify gelagapan

“lo sih bengong aja, gimana?” tanya agni

“nanti gue pikir-pikir lagi deh” kata ify, agni pun tersenyum

‘pusing’ pikir ify yang tiba-tiba merasakan kepalanya pusing dan berat

“kenapa fy?” tanya agni yang menyadari perubahan raut wajah ify

“eh, engga, gue duluan ya, mau ke toilet dulu ya” kata ify yang langsung ngibrit meninggalkan agni

“et dah, kebiasaan banget tuh anak” guman agni yang kemudian meneruskan makannya

------

                Ify membasuh wajahnya dengan air, utung saja ify cepet-cepat ke toilet, sehingga agni tak terlalu mencurigainya

“kenapa sih harus sekarang, dirumah aja apa” guemah ify kesal

‘perfect’ pikirnya yang melihat penampilannya yang sudah kembali seperti semula, ify pun berjalan menuju kelasnya, tiba-tiba langkahnya terhenti ketika melihat sesosok yang ia kenali sedang berdiri sambil memperhatikan sesuatu

‘kak alvin’ pikir ify ketika melihat orang tersebut yang tak lain adalah Alvin

“kak Alvin ngapain ya?” batin ify yang kemudian mengikutin pandangan Alvin, pandangan ify pun berhenti dan tertuju kepada shilla yang sedang mengobrol dengan cakka

“kak Alvin lagi ngeliatin shilla, apa kak Alvin suka sama kak shilla ya?” batin ify

“tau ah, males ngurusin urusan mereka” batin ify yang kemudian kembali berjalan menuju kelasnya

--------

                Sekolah yang pada saat itu sudah lumaian sepi, seorang gadis dan seorang cowok yang sedang bercanda-canda sambil berjalan menuju gerbang

“ada-ada aja deh lo cakk” kata gadis tersebut

“yee… gue jujur banget nih, gue itu adeknya justin bieber” kata cowok tersebut yang dipanggil ‘cakk’ yang tak lain adalah cakka

“idih, itu mah maunya elo” kata gadis tersebut sambil menoyor kepala cakka

“huh, masih ga percaya shill?” tanya cakka sambil menaik turunkan alisnya

“sampe kapan pun gue ga akan percaya” kata shilla yang lalu berlari kecil meninggalkan cakka

“awas ya lo shilla” kata cakka yang mulai menyusul shilla

Brrruuukkk…

Shilla menabrak seseorang yang membuatnya terjatuh

“sori..” kata orang tersebut, shilla pun mendongak kepalanya

Deeeggg….

Pandangan shilla dan orang tersebut terhenti pada satu titik yang membuat mereka tertahan selama beberapa menit pada posisi tersebut

“shill lo…” kata cakka yang tiba-tiba datang yang ucapannya terhenti karena melihat seseorang yang berada didepan shilla

“Alvin, ngapain lo disini?” tanya cakka yang melihat orang tersebut yang tak lain adalah Alvin

“ga ngapa-ngapain, gue duluan ya” kata Alvin cuek yang langsung meninggalkan cakka dan shilla

‘kembali lagi kayak dulu tuh bocah’ pikir cakka

“eh, lo gapapa shill?” tanya cakka yang membantu shilla berdiri

“gapap kok cakk” kata shilla sambil tersenyum tipis

“yaudah, balik yuk” kata cakka shilla pun hanya mengangguk

“masih belum berubah” batin shilla

-----

                sebuah mobil metro mini melaju melalui kemacetan didaerah Jakarta. Seorang gadis yang sedang terduduk disalah satu tempat duduk didalam kendaraan umum tersebut. Tiba-tiba seorang pengamen masuk kedalam kendaraan umum tersebut.

“permisi, maaf menganggu, saya disini hanya ingin menyumbangkan suara saya” kata pengamen tersebut yang kemudian memetik gitarnya
Saat terindah saat bersamamu
begitu lelapnya aku pun terbuai
sebenarnya aku tlah berharap
ku kan memiliki dirimu selamanya
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Reff:
Segenap hatiku luluh lantah
mengiringi dukaku yang kehilangan dirimu
sungguh ku tak mampu tuk meredam
kepedihan hatiku untuk merelakan kepergianmu
Ingin kuyakini cinta takkan berakhir
namun takdir menuliskan
Kita harus berakhir
( samsons – luluh )


Suara yang mengalun indah yang membuat gadis tersebu tersenyum manih

“masih sama kayak kemarin” batin gadis tersebut, pengamen tersebut pun menghampiri gadis

“nih yel” kata gadis tersebut yang memberikan uang selembaran yang bernilai 5.000

“maaf gue Cuma punya segitu” lanjut gadis tersebut

“hahaha… santai aja kali fy, gimana kabarnya nih?” tanya pengamen tersebut yang ternyata Gabriel kepada gadis tersebut yang tak lain adalah ify

“jiah, baru kemarin juga ketemunya” kata ify, Gabriel pun tersenyum manis

“sekolah dimana fy?” tanya Gabriel

“SMA SAMSONIA” jawab ify

“wow,, sma elite tuh,, deket tuh dari rumah gue” kata Gabriel

“yaudah, gue duluan ya fy, mau cari uang lagi” kata Gabriel, ify pun hanya mengangguk

“see you ya yel” kata ify

------

                Sebuah mobil melaju dengan kecepatan sedang yang menerobos derasnya hujan. Didalam mobil
tersebut ada seorang pria yang dengan menyetir dengan radio yang berada dimobil yang masih menyala untuk memecahkan keheningan

“selamat sore guys, kembali lagi di23,7 fm dengan saya shilla dan seperti biasa saya ditemani dengan sivia, sekarang sebagai pembuka kita pytarkan lagu dari samsons ini, cekidot” cuap-cuap seorang penyiar yang ternyata adalah shilla
tak ada tempat seperti surgauntuk ku habiskan hidupku denganmu
senandung alunan terindah akan ku lantunkan
teruntuk dirimu cinta, separuh darah hidupku
tak ada tempat seperti surga
tuk ku abadikan hidupku denganmu
barisan syair yang terindah akan ku lantunkan
teruntuk dirimu cinta, separuh sukma jiwaku
reff:
ku persembahkan hidupku tuk selamanya padamu
kan ku serahkan cintaku hanya untukmu selamanya
ku abadikan baktiku tuk selamanya padamu
kan ku serahkan ragaku hanya untukmu selamanya
( samsons – tak ada tempat seperti surga )

Suara yang keluar dari radio tersebut yang dapat membuat senyum dari pria tersebut

“masih bawel kayak dulu” guman pria tersebut

“gue hanya disini sebagai pengagum rahasia lo” guman pria tersebut

--------

jangan lupa follow me ===> @ade_mila
trims...
__ade nurmila fauziati__

Tidak ada komentar:

Posting Komentar